Cara Flash Hp Android Dengan Mudah Tanpa PC – Smartphone dan tablet dari android merupakan perangkat yang canggih dan multifungsi. Tak hanya untuk berkomunikasi, aktivitas operasional seperti bekerja atau mengedit dokumen kini pun tak perlu membuka laptop. Demikian pula dengan aktivitas hiburan seperti menonton film dan bermain game, kini dapat dilakukan melalui smartphone.
Kini smartphone sudah menjadi bagian tak terpisahkan dalam hidup sehari-hari manusia. Tak hanya oleh orang dewasa, demikian pula dengan anak-anak, yang kini lebih memilih bermain dengan tablet milik orang tua mereka dibandingkan bermain dengan mainannya sendiri.
Aktivitas yang banyak dilakukan di ponsel ataupun tablet ini membuat kita bergantung pada smartphone Android kita. Jika ada gangguan dengan smartphone, tentu akan mengganggu kehidupan.
Terkadang ponsel android menjadi lemot, bahkan walaupun sudah dikosongkan sehingga aplikasinya menjadi sedikit. Jika ingin membeli handphone baru, uangnya belum ada. Mungkin yang bisa Anda lakukan adalah flashing.
Apa itu flashing? Sebelum mengetahui Cara ngeflash hp android sendiri, alangkah baiknya bagi yang belum tahu mengenal dulu tenatng flash. Flashing pada ponsel Android adalah sebuah proses mengubah ROM pada ponsel menjadi ROM yang lain. Saat pertama membeli, ponsel Android dibekali dengan ROM bawaan atau ROM asli. Namun banyak penggila Android yang senang memodifikasi ROM sehingga jadi lebih baik. Ada yang lebih cepat, lebih hemat baterai, dan lain sebagainya.
Namun perlu diingat, melakukan flashing adalah tindakan yang cukup beresiko. Salah-salah, terjadi bootloop atau bahkan brick alias mati total. Perlakuan flashing dapat berbeda-beda pada tiap ponsel, tergantung merk, seri, dan prosesor yang tertanam.
Proses flashing pada samsung lawas misalnya, dilakukan menggunakan usb hub dan laptop. Sementara seiring perkembangan, proses flashing bisa dilakukan cukup melalui ponsel itu sendiri, melalui recovery mode.
Persiapan Untuk Flash Hp Android
Ada beberapa hal yang perlu disiapkan sebelum melakukan flashing dari ponsel. Yang pertama, titanium backup. Titanium backup digunakan untuk membackup semua aplikasi dan settingan di dalam ponsel Anda. Jadi, setelah melakukan flashing, Anda tinggal merestore hasil backup tadi, dan ponsel Anda pun bisa segera digunakan tanpa perlu instal aplikasi atau setting.
Yang kedua, siapkan Custom ROM. Custom ROM bisa didapat di forum-forum ponsel. Biasanya forum tentang ponsel merk tertentu menyediakan custom rom juga, dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya. Anda perlu memperhatikan juga bug yang masih ada di dalam custom rom tersebut. Usahakan memilih cusrom yang sudah final release, jadi Anda bisa menggunakannya dengan nyaman.
Selain itu siapkan microsd berkapasitas cukup besar untuk menyimpan custom rom. Dengan memori yang besar, custom rom dapat disimpan di microsd dengan aman.
Saat melakukan flashing kelak, usahakan baterai ponsel dalam keadaan penuh. Akan terjadi masalah apabila saat flashing hape Anda mendadak mati kehabisan baterai.
Cara Flash Hp Android Dengan Mudah
Untuk cara flash hp semua merk, langsung saja kita bahas langkah-langkah flashing Handheld android yang aman. Oh ya, karena kita mengunakan custom ROM masing-masing jenis hp, maka ini bisa disebut juga Cara flash android tanpa pc. Berikut stepnya:
- Seperti yang sempat disinggung di atas, siapkan dulu Custom ROM yang akan di-flashing dan dimasukkan ke dalam sistem pada perangkat anda.
- Setelah mendapat file custom ROM yang Anda mau dan suka, sekarang Anda masukkan file custom ROM tersebut ke dalam SD card. Masukkan file cusrom ini dalam sebuah folder khusus, dan tak ada file lain di folder itu selain cusrom.
- Setelah folder sudah dibuat dan file sudah disimpan ke dalam SD card, maka yang perlu anda lakukan adalah matikan dulu smartphone, dan kemudian masuklah ke dalam recovery mode pada perangkat android anda. Kombinasi tombol untuk recovery mode tiap ponsel berbeda-beda, jadi sebaiknya Anda googling dulu.
- Setelah masuk ke recovery mode dan data sudah dibackup, maka carilah opsi wipe data. Wipe ada dua, wipe cache partition dan wipe dalvik cache. Lakukan keduanya. Wipe cache dilakukan untuk menghapus semua data dalam ponsel.
- Jika sudah melakukan wipe cache, maka ROM lama alias ROM sebelumnya sudah terhapus. Kini saatnya melaksanakan flashing. Caranya adalah Jika data dari ROM lama sudah terhapus maka anda bisa memflashing atau menginstall ROM yang baru dari file yang anda simpan pada folder khusus. Dalam recovery mode cara instalasinya pun bisa berbeda-beda, anda diwajibkan untuk mengekstrak file ROM yang biasanya berbentuk ZIP, langsung di folder yang terdapat di dalam SD Card.
- Nah saat proses instalasi sedang dilakukan mungkin ada beberapa settingan pada perangkat anda dan juga layar smartphone tidak merespon saat disentuh. Ini wajar. Untuk proses navigasi, anda bisa menggunakan tombol up untuk ke atas dan volume down untuk ke bawah. Tombol home berfungsi sebagai enter/Ok.
- Setelah semua langkah flashing ini sudah anda lakukan, maka sekarang adalah waktunya anda melakukan Reboot/restart perangkat android anda. Caranya yaitu adalah dengan mengklik “reboot system now”. Setelah itu, tunggu beberapa saat hingga perangkat kembali menyala.
- Selesai! Kini anda sudah berhasil melakukan Flashing pada perangkat android .
- Jika Anda sebelumnya melakukan backup dengan titanium backup, kini saatnya melakukan restore. Caranya adalah dengan install terlebih dulu titanium backup dari play store. Setelah selesai, Anda bisa melakukan proses restore dari titanium backup.
Baca Juga:Cara Download Aplikasi Berbayar Jadi Gratis Di Android
Sekian saja tata cara lengkap per langkah dari kami tentang flash hp android. Semoga berguna, dan bermanfaat. Terima kasih.