Sejarah Singkat Tokopedia
Tokopedia.com adalah salah satu dari sekian banyak toko online yang saat ini sedang banyak bermunculan. Tokopedia resmi diluncurkan ke publik pada 17 Agustus 2009.
Dibawah naungan PT.Tokopedia yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada 6 februari 2009 .
CMS TOKOPEDIA
CMS adalah Content Management System, CMS merupakan sebuah software yang digunakan untuk membuat, mengubah dan mempublikasikan content ke dalam sebuah website.
Fasilitas yang umumnya terdapat dalam CMS sangat banyak, terutama yang berkaitan dengan publikasi isi website, pengaturan halaman, pengubahan isi, pencarian dan lain-lain.
Sebuah CMS, dapat berbentuk program yang sederhana, atau dapat juga merupakan suatu program kompleks yang terdiri dari berbagai modul-modul sesuai dengan fasilitas yang terdapat didalamnya.
CMS yang digunakan oleh tokopedia adalah YII Framework
YII adalah framework (kerangka kerja) PHP berbasis-komponen, berkinerja tinggi untuk pengembangan aplikasi Web berskala-besar. Yii menyediakan reusability maksimum dalam pemrograman Web dan mampu meningkatkan kecepatan pengembangan secara signifikan. Nama Yii (dieja sebagai /i:/) singkatan dari “Yes It Is!”. Berikut merupakan respon yang paling tepat dan akurat untuk yang baru dengan Yii.
Penggunaan YII
YII adalah framework pemrograman umum Web yang bisa dipakai untuk mengembangkan semua jenis aplikasi Web.
Dikarenakan sangat ringan dan dilengkapi dengan mekanisme caching yang canggih, Yii sangat cocok untuk pengembangan aplikasi dengan lalu lintas-tinggi, seperti portal, forum, sistem manajemen konten (CMS), sistem e-commerce, dan lain-lain.
Tampilan Awal Tokopedia
Kelebihan Dan Kekurangan Tokopedia
Kelebihan Toped :
- Dari segi penampilannya, Tokopedia memiliki tampilan yang ringan dan segar.
- Salah satu Situs yang bersifat gratis dan tidak berbayar.
- Ketika Loading site terhitung ringan, Khususnya pada saat mengakses halaman –halaman toko dan produk.
- Bagian daftar produk yang tersedia sangat jelas dengan kategori bervariasi serta terdapat adanya fitur harga grosir.
- Adanya fitur untuk estimasi total yang harus dibayar oleh pembeli, misalnya total harga produk (berlaku dalam kelipatan) dan juga estimasi ongkos kirim sampai jasa ekspedisi yang tersedia.
- Keamanan bisa dikatakan baik karena penggunaan kode OTP.
- Waktu pemrosesan pesanan memiliki waktu yang lebih leluasa berkisar 5 sampai 7 hari semenjak invoice masuk.
Kekurangan Toped :
- Akibat terlalu sering Maintenance, sehingga sering membuat pengunjung tidak nyaman dan merasa kesal.
- Aplikasi dan Website Tokopedia kerap mengalami error ketika beroperasi.
- Error setelah Maintenance, Efeknya bisa sampai 1 hingga 2 hari kemudian dengan keluhan yang bermacam –macam.
- Sering terjadi peristiwa perang harga dengan membanderol produk dengan harga berkisaran sangat murah. Sehingga hasilnya bisa memberikan peluang yang sangat kecil pada produk yang laku dengan harga yang relative tinggi.
- Di Tokopedia tidak ada fitur Blaklist untuk pelanggan atau pembeli.
- Fitur untuk mengelola bagian stok tidak maksimal, jadi ketika ada pembeli yang tengah menunggu proses pembayaran , stok produk tersebut tidak secara otomatis berkurang.
- Tidak mempunyai Fitur diskon yang berbatas dalam kurun waktu tertentu.
Baca Juga:
Kesimpulan
Menurut saya Tokopedia memungkinkan setiap individu, toko kecil dan brand untuk membuka dan mengelola toko online. Sejak diluncurkan sampai tahun 2019, layanan dasar Tokopedia bisa digunakan oleh semua orang secara gratis.
Dengan visi untuk “Membangun Indonesia yang Lebih Baik Lewat Internet”, Tokopedia memiliki program untuk mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan perorangan untuk mengembangkan usaha mereka dengan memasarkan produk secara online.